Judul : Tips Jitu Menghadapi Wawancara Kerja (Interview)
link : Tips Jitu Menghadapi Wawancara Kerja (Interview)
Tips Jitu Menghadapi Wawancara Kerja (Interview)
Tips wawancara kerja - Saat anda ingin bergabung degan instansi atau perusahaan untuk melamar pekerjaan maka yang anda butuhkan adalah dengan melamar pekerjaan di perusahaan atau instansi yang anda lamar. Sampai babak ini anda akan berharap harap cemas menunggu bagian selanjutnya yaitu wawancara kerja. Jadi pastikan anda membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar, agar peluang anda untuk dipanggil interview atau wawancara berpeluang besar. Dengan surat lamaran kerja yang baik dan benar maka perusahaan atau instansi kerja yang anda lamar bisa menilai kualitas diri seseorang dilihat dari surat lamaran kerja yang mereka kirim. Saat anda dipanggil untuk mengikuti wawancara kerja atau interview maka peluang anda untuk menjadi bagian dari perusahaan semakin terbuka walaupun peluangnya masih fifty-fifty.
Jadi pastikan untuk mempersiapkan diri anda sebelum anda memutuskan untuk test wawancara kerja atau interview. Melalui wawancara kerja para staf yang ditunjuk perusahaan untuk melakukan test wawancara kerja ini akan menilai kualitas anda, kemampuan anda, bakat yang anda miliki dan segala sesuatu yang dibutuhkan sesuai prosedur perusahaan yang ingin memperkerjakan anda di perusahaannya. Maka jangan heran jika staff HRD yang melakukan wawancara kerja pasti lulusan Hukum atau Psikologi, karena dengan kemampuan ini mereka bisa menilai kualitas anda hanya dengan melakukan sesi wawancara kerja, jadi persiapkan diri anda dengan baik agar anda bisa berpeluang besar diterima diperusahaan yang anda lamar.
Nah mungkin sudah banyak referensi tentang bagaimana tips mengahadpi wawancara kerja atau interview, kali ini saya akan share pengalaman dari kakak saya yang bekerja sebagai staff HRD yang mengurusi penerimaan karyawan diperusahaan dia bekerja, berikut tips menghadapai interview atau wawancara kerja:
Tips Menghadapi Wawancara Kerja (Interview)
Datang lebih awal
Kelihatnnya hal sepele namun menurut kaka saya hal ini sangat penting, ada beberapa perusahaan yang memang ingin menguji hal ini. Dengan datang lebih awal sebelum jadwal wawancara kerja yang disepakati akan menunjukkan bahwa anda serius dengan pekerjaan ini, jadi pastikan anda datang sebelum waktu wawancara dimulai. Sebagai contoh jika jadwal wawancara kerja dimulai jam 10 maka anda setidaknya sudah datang setengah jam sebelum wawancara kerja dimulai yaitu pukul setengah sepuluh.
Penampilan yang baik dan sopan
Penampilan merupakan karakter seseorang dan hal itu benar adanya, jika anda berpakaian layak, sopan dan baik maka hal itu cukup menggambarkan siapa diri anda. Setiap staff perusahaan pertama kali akan melihat siapa anda dengan melihat penampilan anda. Jadi pastikan sebelum anda mengikuti sesi wawncara kerja pastikan anda berpenampilan yang bersih, rapi menggunakan pakaian yang resmi dan sopan.
Persiapkan mental anda
Setelah anda yakin dengan penampilan terbaik yang bisa anda tunjukkan maka selanjutnya perlihatkan mental anda dengan baik. Selalu ucapkan salam sebelum masuk, jangan duduk sebelum disuruh duduk dan bepamitan dan mengucapkan terima kasih saat wawancara kerja selesai. Berbicara yang sopan, jelas, tegas dengan bahasa yang baik dan mudah dimengerti. Jangan menjawab setiap pertanyaan dengan tidak tegas jangan memakai kata "eee", "mungkin", "bisa saja", "bisa jadi", "katanya", dll yang menunjukkan anda ragu-ragu. Bukan berarti anda harus mengerti atau sok mengerti pertanyaan yang diberikan, namun dengan anda tegas menjawab hal ini akan membuktikan kepada staf atau pimpinan perusahaan bahwa anda bisa mengambil keputusan dengan baik.
Bahasa tubuh yang tepat
Para staf juga akan melihat anda dari gerak gerik atau bahasa tubuh yang anda tampilkan. Jadi lihat lawan bicara ketika anda sedang diajak berbicara, lebih ramah dan selalu tersenyum, jangan memandang sekitar ketika anda sedang berbicara menjelaskan. Dan yang terpenting adalah jangan pernah bohong.
Pastikan anda bijak jika diminta gaji yang mau diterima
Nah inilah yang paling sering membuat sesi wawancara pencari kerja gagal total yaitu ketika diminta menjelaskan berapa besar gaji yang diminta. Anda menjawab terlalu besar jelas anda akan ditolak karena anggaran perusahaan untuk menggaji anda terlalu besar, sedang jika anda menjawab terlalu kecil maka anda dinilai tidak memiliki kemampuan karena hanya minta gaji kecil, lalu apa yang terbaik. Jawaban terbaik adalah "Saya adalah calon karyawan baru diperusahaan bapak, saya akan menerima gaji sesuai dengan standar gaji prosedur yang sesuai dengan jabatan dan posisi saya di perusahaan".
Nah, itulah beberapa tips wawancara kerja yang diambil dari pengalaman kakak saya, semoga menjadi referensi bagi anda pencari kerja sehingga anda dapat sukses diterima di tempat kerja yang baru. Selamat mencoba dan semoga menjadi bagian di perusahaan yang anda lamar.
Baca juga artikel terkait:
Cara membuat surat lamaran kerja yang baik
Cara membuat CV (curricukum vitae)
Tips melamar kerja
Jadi pastikan untuk mempersiapkan diri anda sebelum anda memutuskan untuk test wawancara kerja atau interview. Melalui wawancara kerja para staf yang ditunjuk perusahaan untuk melakukan test wawancara kerja ini akan menilai kualitas anda, kemampuan anda, bakat yang anda miliki dan segala sesuatu yang dibutuhkan sesuai prosedur perusahaan yang ingin memperkerjakan anda di perusahaannya. Maka jangan heran jika staff HRD yang melakukan wawancara kerja pasti lulusan Hukum atau Psikologi, karena dengan kemampuan ini mereka bisa menilai kualitas anda hanya dengan melakukan sesi wawancara kerja, jadi persiapkan diri anda dengan baik agar anda bisa berpeluang besar diterima diperusahaan yang anda lamar.
Nah mungkin sudah banyak referensi tentang bagaimana tips mengahadpi wawancara kerja atau interview, kali ini saya akan share pengalaman dari kakak saya yang bekerja sebagai staff HRD yang mengurusi penerimaan karyawan diperusahaan dia bekerja, berikut tips menghadapai interview atau wawancara kerja:
Tips Menghadapi Wawancara Kerja (Interview)
Datang lebih awal
Kelihatnnya hal sepele namun menurut kaka saya hal ini sangat penting, ada beberapa perusahaan yang memang ingin menguji hal ini. Dengan datang lebih awal sebelum jadwal wawancara kerja yang disepakati akan menunjukkan bahwa anda serius dengan pekerjaan ini, jadi pastikan anda datang sebelum waktu wawancara dimulai. Sebagai contoh jika jadwal wawancara kerja dimulai jam 10 maka anda setidaknya sudah datang setengah jam sebelum wawancara kerja dimulai yaitu pukul setengah sepuluh.
Penampilan yang baik dan sopan
Penampilan merupakan karakter seseorang dan hal itu benar adanya, jika anda berpakaian layak, sopan dan baik maka hal itu cukup menggambarkan siapa diri anda. Setiap staff perusahaan pertama kali akan melihat siapa anda dengan melihat penampilan anda. Jadi pastikan sebelum anda mengikuti sesi wawncara kerja pastikan anda berpenampilan yang bersih, rapi menggunakan pakaian yang resmi dan sopan.
Persiapkan mental anda
Setelah anda yakin dengan penampilan terbaik yang bisa anda tunjukkan maka selanjutnya perlihatkan mental anda dengan baik. Selalu ucapkan salam sebelum masuk, jangan duduk sebelum disuruh duduk dan bepamitan dan mengucapkan terima kasih saat wawancara kerja selesai. Berbicara yang sopan, jelas, tegas dengan bahasa yang baik dan mudah dimengerti. Jangan menjawab setiap pertanyaan dengan tidak tegas jangan memakai kata "eee", "mungkin", "bisa saja", "bisa jadi", "katanya", dll yang menunjukkan anda ragu-ragu. Bukan berarti anda harus mengerti atau sok mengerti pertanyaan yang diberikan, namun dengan anda tegas menjawab hal ini akan membuktikan kepada staf atau pimpinan perusahaan bahwa anda bisa mengambil keputusan dengan baik.
Bahasa tubuh yang tepat
Para staf juga akan melihat anda dari gerak gerik atau bahasa tubuh yang anda tampilkan. Jadi lihat lawan bicara ketika anda sedang diajak berbicara, lebih ramah dan selalu tersenyum, jangan memandang sekitar ketika anda sedang berbicara menjelaskan. Dan yang terpenting adalah jangan pernah bohong.
Pastikan anda bijak jika diminta gaji yang mau diterima
Nah inilah yang paling sering membuat sesi wawancara pencari kerja gagal total yaitu ketika diminta menjelaskan berapa besar gaji yang diminta. Anda menjawab terlalu besar jelas anda akan ditolak karena anggaran perusahaan untuk menggaji anda terlalu besar, sedang jika anda menjawab terlalu kecil maka anda dinilai tidak memiliki kemampuan karena hanya minta gaji kecil, lalu apa yang terbaik. Jawaban terbaik adalah "Saya adalah calon karyawan baru diperusahaan bapak, saya akan menerima gaji sesuai dengan standar gaji prosedur yang sesuai dengan jabatan dan posisi saya di perusahaan".
Nah, itulah beberapa tips wawancara kerja yang diambil dari pengalaman kakak saya, semoga menjadi referensi bagi anda pencari kerja sehingga anda dapat sukses diterima di tempat kerja yang baru. Selamat mencoba dan semoga menjadi bagian di perusahaan yang anda lamar.
Baca juga artikel terkait:
Cara membuat surat lamaran kerja yang baik
Cara membuat CV (curricukum vitae)
Tips melamar kerja
Demikianlah Artikel Tips Jitu Menghadapi Wawancara Kerja (Interview)
Sekianlah artikel Tips Jitu Menghadapi Wawancara Kerja (Interview) kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Tips Jitu Menghadapi Wawancara Kerja (Interview) dengan alamat link https://trickterbaruagar.blogspot.com/2015/06/tips-jitu-menghadapi-wawancara-kerja.html
0 Response to "Tips Jitu Menghadapi Wawancara Kerja (Interview)"
Posting Komentar